Bioteknologi

qModel In Vitro dari CTC: Ungkap Resistensi Terapi Kanker Payudara

Tim ilmuwan dari Eropa berhasil mengembangkan model organoid dari circulating tumor cells (CTC). Penelitian ini membuka wawasan baru terkait resistensi terapi pada kanker payudara metastatik. Penemuan ini menjadi langkah penting dalam pengembangan terapi yang lebih efektif bagi pasien stadium lanjut.

Studi yang dipublikasikan oleh Würth et al. di Nature Cancer mengungkap bahwa sinyal NRG1–HER3 memainkan peran penting dalam kelangsungan hidup CTC. Selanjutnya, peneliti juga menemukan bahwa FGFR1 dapat berfungsi sebagai jalur kompensasi ketika sinyal NRG1 terganggu. Temuan ini menjelaskan mengapa beberapa terapi gagal memberikan hasil optimal.

Medium Kultur Baru Permudah Studi CTC

Pengembangan model organoid ini dimungkinkan berkat Breast TumorMACS™ Medium dari Miltenyi Biotec. Medium ini diformulasikan secara khusus untuk mendukung pertumbuhan CTC dalam jumlah sangat kecil. Dengan demikian, peneliti kini dapat melakukan kultur jangka panjang yang sebelumnya sulit dicapai.

Tidak hanya itu, medium ini juga mempertahankan plasticity dan heterogenitas molekuler sel. Hal ini sangat penting untuk memastikan keakuratan hasil. Medium ini juga kompatibel dengan berbagai analisis multi-omics seperti transkriptomik, proteomik, dan CRISPR. Oleh karena itu, Breast TumorMACS™ Medium menjadi platform ideal untuk studi kanker metastatik berbasis pasien.

Potensi untuk Terapi Kombinasi dan Personalized Medicine

Model organoid yang dikembangkan dari CTC ini tidak hanya memperdalam pemahaman ilmiah mengenai kanker metastatik, tetapi juga berfungsi sebagai platform ideal untuk:

  • Studi resistensi terapi HER3 dan FGFR1

  • Validasi target terapi kombinasi

  • Penelitian mekanisme survival dan migrasi CTC

  • Pengembangan terapi presisi berbasis darah pasien

Harapan Baru Bagi Pasien Kanker

Teknologi ini memberikan harapan baru bagi pasien. Sebab, pengujian terapi bisa dilakukan dengan pendekatan yang lebih aman dan personal. Selain itu, strategi ini mempercepat pengembangan obat dan meningkatkan kemungkinan keberhasilan terapi.

Referensi:
Würth, R., Donato, E., Michel, L.L. et al. (2025). Circulating tumor cell plasticity determines breast cancer therapy resistance via neuregulin 1–HER3 signaling. Nature Cancer, 6, 67–85. https://doi.org/10.1038/s43018-024-00882-2


Advisains dapat memfasilitasi diskusi lebih lanjut mengenai CliniMACS | Miltenyi Biotec. Sampaikan Kebutuhan Riset Anda Tim advisor spesialis kami sangat antusias mendukung keberhasilan riset dan aplikasi rutin Anda. Maka, jangan ragu untuk chat sekarang (+62 817 9154 607/info@advisains.id).

Baca juga:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *